Benci mengubah Segalanya

Hai para sahabat, semoga kita semua bisa menjadikan hidup sebagai ladang beramal dengan cara kita masing-masing. kali ini ane mau bercerita sedikit mengenai benci mengubah segalanya. sudah menjadi bahasa yang sering diucapkan dan diperbincangkan, benci merupakan sifat tercela yang tidak bisa kita hidari.

Semuanya mudah dibenci dengan berbagai alasan. Kita juga terkadang membenci sesuatu dengan tanpa alasan. Itu hanya sebagian kecil dari dasar pikiran yang mencoba untuk disampaikan lewat penalaran manusia. Sadar dari rasa benci membuat plong bagi pelakunya. Dan bahkan belenggu kebencian merasa bahwa jurang pemisah dunia dan kebenciannya. Dunianya sama tapi tidak dengan alamnya. Sempit dan begitu sempit ketika kebencian datang menghampiri.

Selesai sudah pencarianmu ketika kebencian melanda di diri kita semua. Sampai kapanpun kamu pasti merasa dunia tak pernah adil padamu. Aku mengejarmu hanya bisa sampai persimpangan, ketika selepas itu aku hanya bisa melihat punggungmu yang semakin memudar. Bibir merah menjadi darah dalam halusinasi. Kenyataan membuat semakin terasa sempit. Dasar dari pikiran yang menjadikan hubungan tak harmonis ini di sebut benci. Definisi dari benci ketika dipelajari tidak semudah dan sesulit yang dipikirkan.

Kesulitan yang kamu buat dari kebencian menjadi detik yang kamu telan bersama makanan yang tak bernutrisi. Haruskah kamu mengubur sesuatu yang dianggap sulit bagi sebagian orang, nampaknya itu tidak akan pernah terjadi pada diri kamu yang sedang mengalami hal tersebut.permasalahan yang sering terjadi karena benci ini menjadikan bertambahnya sifat buruk di diri kita. Hasut, bahkan sampai memitnah seseorang.

"memaafkan adalah jalan memutuskan rantai kebencian" pribahasa jepang yang sangat membantu dalam beberapa alur kehidupan. sulit dalam minta maaf dan sulit juga memaafkan adalah kunci untuk selalu digenggam. menjadikan diri semakin jauh dari semangat untuk tetap mempercayakan sesuatu kepada manusia yang lainnya.

benci merupakan ambisi yang tak akan pernah hilang, ketika kita selalu menutup mata dan menulikan telinga. siapapun yang memberikan arahan untuk lebih baik tidak akan pernah mengubah dirinya menjinakan benci. kenyataan yang bersebrangan dengan akal menjadi rentan hadirnya benci tak bisa dibendung.

ketika benci ada dalam diri semua menjadi tabu, merasa bahwa orang yang dibenci tak pantas hadir dalam kehidupan, dan berujung pada imbas yang tak semestinya hadir pula. hikmah dari setiap kehidupan merupakan pembelajaran berharga.

Terima kasih telah membaca artikel ane kali ini, semoga kebencian yang ada pada diri kita segera di netralisir dengan selalu berpegang teguh pada keimanan yang sudah terpatri. dan menjadikan ilmu yang kita cari tidak sia-sia.